November 2015

Selasa, 24 November 2015

[Review Novel] Hopeless (Tanpa Daya) by Colleen Hoover.


Judul : Hopeless (Tanpa Daya)  
Penulis : Colleen Hoover 
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama  
Tahun Terbit : 2014
Isi : 496 halaman  

Sinopsis Hopeless :

Terkadang mengetahui kebenaran lebih membuat putus asa ketimbang meyakini kebohongan…
 
Itu yang Sky sadari begitu ia bertemu Dean Holder. Dikenal gara-gara reputasi buruknya di sekolah, hanya Holder yang sanggup membuat jantung Sky berdebar-debar. Membuat gadis tujuh belas tahun itu takut sekaligus terpesona pada sikapnya yang tak mudah ditebak. Tapi Holder sumber masalah. Apalagi sejak cowok itu hadir, kenangan lama yang lebih baik terpendam kembali menghantui.

Masalahnya, Holder terus mendekat. Memaksa ingin mengenal Sky lebih jauh. Sky pun akhirnya menyerah. Menyambut cowok itu memasuki hidupnya. Hanya untuk mengetahui kebenaran, bahwa Holder tidak seperti yang dia katakan. Bahwa ada rahasia yang dia sembunyikan. Dan ketika rahasia itu tersingkap, hidup Sky tak pernah sama lagi.

Setelah beberapa minggu selesai baca ini novel, akhirnya aku punya niat untuk mereview novel ini. Well, novel ini bergenre romance dan pure slice of life (kejadian yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari). Gak ada yang namanya unsur vampire/serigala/mistis dan berbagai hal lainnya. Bisa dibilang dunia Barat sekarang udah mulai jarang ngeluarin novel-novel yang kayak begini.

Mmm...cerita ini dimulai saat Sky bawa cowok bernama Grayson ke dalam kamarnya. Sebenarnya mereka mau melakukan 'itu' tapi pada akhirnya gak jadi (Yahhh pembaca kecewa *lol). Sky ini sering deket sama cowok (sering bawa ke kamarnya tanpa sepengetahuan Laurens, ibu angkatnya), tapi Sky gak pernah bisa benar-benar jatuh cinta sama cowok. Dia gak pernah ngerasain deg-degan pas didepan cowok, sampe-sampe sahabatnya Six ngira dia lesbian *astagaahh XD

Kemudian pada suatu hari Sky ketemu sama cowok yang punya segudang masalah (bad boy) bernama Dean Holder. Disinilah kehidupan Sky mulai berubah dan rahasia kehidupan Sky terungkap di masa lalu lewat Holder.

Well, sebenarnya cerita ini lumayan bagus. Aku cukup ngerasa ketegangan saat Sky udah mulai bisa mengingat masa-masa lalunya. Ada rasa penasaran, seneng, sedih, semua jadi satu pas baca novel ini. Aku jarang banget nemuin novel romance remaja yang 'masalahnya' agak berat kayak di novel ini. Yahhh novel kayak beginian lumayan langka juga sih.

Tapi sebagus-bagusnya novel, pasti ada kekurangannya juga kan? Kalo menurutku, novel ini ceritanya terlalu bertele-tele (aku sempet berhenti baca dipertengahan), kata-kata yang terlalu panjang (dialog antar cast dikit banget, tapi kalimat penjelasannya panjaaanggg yang membuatku cepet bosan). Bahkan dibeberapa bab, aku sempet loncat-loncat dan itu gak mempengaruhi kejelasan cerita (alias percuma aja kita baca kalimat-kalimat yang panjang lebar padahal intinya cuma satu). Endingnya terlalu drama banget berasa kayak nonton sinetron Indonesia *plakk

But, aku kasih novel ini nilai 8/10. 

Pelajaran yang bisa dipetik :
1. Kita gak boleh menyerah sama masalah yang datang dalam kehidupan kita, seberat apapun masalah itu, kita harus berani menghadapinya.

2. Terimalah pasanganmu apa adanya. Seburuk-buruknya dia, dia adalah orang yang menyayangimu.

3. Jangan bawa cowok sembarangan ke kamar! 

Oke, sekian reviewku kali ini. Ini sepenuhnya pendapat saya, jadi kalo ada yang tersinggung, saya mohon maaf XD

Sabtu, 07 November 2015

[Review Novel] All She Ever Wanted (Semua Yang Dia Inginkan) by Patrick Redmond

Source by BukaLapak.com

Judul : All She Ever Wanted (Semua Yang Dia Inginkan)
Penulis : Patrick Redmond
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2010
Isi : 504 halaman

Sinopsis All she ever wanted :
Dulu Tina adalah gadis kecil yang rapuh, ditelantarkan ayahnya, dan selalu menjadi bahan ejekan di sekolah. Tapi sekarang dia telah berubah menjadi Chrissie. Gadis cantik yang penuh percaya diri, dan pemberani. Kaum wanita merasa iri padanya. Kaum pria menghasratkannya. Dia telah menjadi segalanya yang dia inginkan, dan dia bertekad tak seorang pun akan mengubahnya.
Tapi ketika cinta memasuki hidupnya tanpa disangka-sangka, dia merasa terancam, takut kalau-kalau kepribadian tangguh yang telah diciptakannya dengan susah payah menjadi hancur berantakan.
Ini tak boleh dibiarkan. Kendali mesti dipertahankan, dan cinta haruslah mengikuti syarat-syarat yang telah ditetapkannya. Seberapa pun mengerikannya syarat-syarat itu.


Sebenarnya aku udah lama ngeliat novel ini terpajang di rak buku pusda kalbar. Tapi pas liat cover sama sinopsisnya dibelakang buku, aku jadi males buat minjem buku ini. Aku langsung menjudge kalo ceritanya jelek dan gak menarik. Soalnya aku udah sering ketemu sama beberapa novel terjemahan yang covernya gak bagus dan ceritanya juga bernasib sama.

But penilaianku salah total. Saat aku akhirnya memutuskan untuk meminjam novel ini dan membaca isinya, aku sadar kalo aku bener-bener suka sama alur ceritanya. Ternyata pepatah ‘Don’t judge a book by its cover’ itu bukan omongan kosong belaka. Ku akui, novel ini termasuk salah satu novel tragedi romance keren yang pernah aku baca, selain Novel The Luxe.

Novel ini terdiri dari 3 bagian. Bagian pertama ‘Tercipta kembali’, bagian kedua ‘pengambilalihan’, dan bagian terakhir ‘penguasaan’. 

Bagian pertama menceritakan masa kecil Tina yang ditinggal sang ayah dan ditelantarkan oleh sang ibu. Juga masa-masa dimana dia dibully habis-habisan disekolah. Dikatai ‘si jelek’ lah, terus ada yang bilang kalo ayahnya dipenjara, dan berbagai omongan pedas lainnya. Jujur pas baca bagian ini, aku benar-benar emosi. Tapi ternyata Tina bukan anak yang lemah seperti yang aku duga. Tina berhasil melawan anak-anak yang membullynya dan merubah dirinya menjadi cewek yang kuat.

Bagian kedua menceritakan masa-masa dimana Tina merubah panggilan namanya menjadi Chrissie. Chrissie jatuh cinta sama seorang pemadat bernama Jack. Kepribadian Jack yang lembut mengingatkan Tina, eh Chrissie maksudku, sama sang ayah yang sudah pergi meninggalkannya bertahun-tahun yang lalu. Tapi ternyata Jack balikan sama mantannya, Ali. Chrissie kecewa berat. Untung aja ada laki-laki tampan dan kaya bernama Alec yang berada disisinya dan menghibur dirinya.

Bagian ketiga menceritakan tentang hubungan Chrissie dan Alec plus hubungan Jack dan Ali. Bisa dibilang hubungan Chrissie dan Alec ini hubungan yang gak sehat. Chrissie yang masih mencintai si Jack, membuat Alec menjadi pelariannya dan mendominasi hubungan mereka. Pendapat Alec gak pernah digubris sama Chrissie dan membuat si Alec jadi tertekan. Chrissie berusaha untuk menghancurkan hubungan Jack dan Ali. Hingga suatu kejadian tragis terjadi diantara mereka.

Well, saat aku selesai membaca novel ini, hanya satu kata yang terucap, “Amazing”. Alur cerita yang keren dan tidak melenceng, ending yang tak terduga, ketegangan dibab-bab terakhir dan mampu menguras emosi membuat novel ini mendapat nilai plus dimata seorang pecinta novel seperti aku. 

Hanya satu kekurangan dinovel ini (menurut pendapatku): ceritanya agak bertele-tele, kelihatan banget pengen membuat pembaca penasaran, ceritanya gak langsung to the point. Untuk mengerti benang merah disetiap bab, kalian harus membaca kalimat-kalimat dinovel ini dengan teliti (gak loncat-loncat bacanya) karena dialog para tokohnya ada semacam suatu kata kunci yang menjadi clue untuk ending ceritanya. 

But, aku berani kasih nilai 9/10 untuk novel ini. Great story, recommended!

Pelajaran yang bisa dipetik dari novel ini :

  • Merubah hidup kalian itu boleh. Tapi ke arah kebaikan dan tidak merugikan diri sendiri ataupun orang lain.
  • Jangan menjalin hubungan seseorang cuma untuk melampiaskan emosi saja alias sebagai pelarian.
  • Kalau kalian merasa kesal atau punya masalah sama pasangan kalian, sebaiknya kalian ungkapkan aja, entah itu ngomong secara baik-baik ataupun teriak-teriak juga gak papa. Karena kalo kalian memendam perasaan itu, itu bisa jadi racun dan membahayakan diri kamu ataupun pasangan kamu. So, terbuka adalah hal yang penting dalam sebuah hubungan.
Buat kalian-kalian yang suka cerita romantis dengan masalah yang rumit, penuh tragedi dan gak cengeng, novel All She Ever Wanted bisa jadi pilihan.
 

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...